KEGIATAN PENGABDIAN MASYARAKAT PENYULUHAN DAN PENDAMPINGAN PETANI STROBERI DALAM RANGKA MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MELALUI DIVERSIFIKASI PRODUK TURUNAN BUAH STROBERI DI DESA SUKARESMI KABUPATEN BANDUNG

KEGIATAN PENGABDIAN MASYARAKAT PENYULUHAN DAN PENDAMPINGAN PETANI STROBERI DALAM RANGKA MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MELALUI DIVERSIFIKASI PRODUK TURUNAN BUAH STROBERI DI DESA SUKARESMI KABUPATEN BANDUNG

Desa merupakan salah satu bagian dari wilayah yang memberikan manfaat bagi negara baik melalui perekonomian, sumber daya alam, maupun keterampilan masyarakatnya. Di Desa Sukaresmi Kecamatan Rancabali Kabupaten Bandung, mayoritas mata pencaharian penduduk adalah menjadi buruh petik teh, buruh kebun, petani stroberi dan pedagang. Tercatat pada September 2022 terjadi kondisi petani stroberi mengalami kerugian karena terjadi penurunan harga yang drastis. Hal ini dikarenakan masuknya pemodal besar yang menguasai harga. Harga stroberi yang tadinya Rp30-40 ribu per kilogram turun menjadi Rp8.000 per kilogram.

Para petani stroberi di Desa Sukaresmi selama ini menanam stroberi di lahan pribadi dan juga di lahan-lahan milik PTPN VIII yang sudah tidak produktif dan disewakan kepada mereka. Harga sewa per tahun dipatok Rp15 juta per hektare. Dari bertani stroberi ini mereka bisa hidup layak dan sejahtera. Hingga petaka petaka itu datang sekitar dua tahun lalu, yakni petani bermodal besar yang mampu menyewa lahan PTPN VIII dengan luasan yang tidak main-main mencapai puluhan hingga ratusan hektar. Kondisi tersebut tentu menjadi masalah besar bagi perekonomian petani stroberi. Petani mengalami kerugian yang sangat besar. Para petani berharap kepada pemerintah agar memberikan perhatian terhadap permasalahan yang sedang dihadapi. Kondisi tersebut juga menarik perhatian tim pengabdian Masyarakat FEB Universitas Telkom untuk memberikan suatu sudut pandang baru kepada para petani untuk secara mandiri berupaya meningkatkan produktifitas melalui diversifikasi produk turunan dari buah stroberi. Dengan adanya diversifikasi produk turunan dari buah stroberi diharapkan Masyarakat memiliki alternatif lain untuk meningkatkan pendapatan tanpa mereka harus beralih dari profesi asal sebagai petani stroberi. Peningkatan perekonomian demi mencapai kesejahteraan dapat dilakukan dengan menciptakan kreatifitas dan inovasinya dengan cara meningkatkan kompetensi. Oleh karena itu, Tim Abdimas FEB Telkom University menginisiasi kegiatan pengabdian masyarakat ke Desa Sukaresmi, melalui kegiatan abdimas ini, diharapkan dapat membantu petani stroberi di Desa Sukaresmi untuk meningkatkan perekonomiannya.

Kegiatan abdimas dilakukan oleh dosen dan mahasiswa Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Telkom yaitu Tri Utami Lestari., SE., M.Ak., Ruri Octari Dinata., SE., MSA., Hilda SE., MSi., Ak., CA., CPA dan Muhammad Husain Fauzi. Materi yang diberikan adalah penyuluhan dan pendampingan terhadap arti penting melakukan diversifikasi produk selain bahan makanan dan minuman yang bisa menjadi alternatif penghasilan bagi petani stroberi yaitu pengenalan produk sabun organic, pengenalan sifat buah stroberi untuk produk perawatan kulit, dan pengenalan pembuatan sabun organic berbahan dasar buah stroberi.

Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jum’at, 06 Oktober 2023 di Desa Sukaresmi Kecamatan Rancabali Kabupaten Bandung dan dihadiri oleh 20 orang peserta yang merupakan petani stroberi. Kegiatan ini dibuka langsung oleh sekretaris desa mewakili kepala desa Bapak Asep Setiawan. Untuk para peserta yang mengikuti kegiatan ini mendapatkan fasiltas berupa E-Certificate, dan materi serta yang berpartisipasi aktif dalam diskusi mendapatkan doorprize berupa pulsa dan pengisian saldo shopee-pay.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *